untuk sebagian orang asi akan keluar dengan sendirinya baik sebelum melahirkan ataupun sesudah melahirkan, lain hal denganku ketika melahirkan asi tidak keluar sama sekali, tetap berfikiran positif asi bakal keluar sehingga seharian baby tdk dikasih apa " kerena menurut dokter baby tahan smp 3 hari, seharian dinenenin asiku tdk keluar juga, dan pas maghrib kami memutuskan untuk pulang setelah melahirkan di klinik permata hati depok, mengingat kondisiku sudah membaik, bayikupun sehat.
sampai dirumah aku dan suami bingung, anak nangis terus harus bagaimana, setelah telp adikku yang dibengkulu kebetulan dia seorang bidan akhirnya dia bilang sementara kasih sufor saja dl takut anaknya dehidrasi nanti BB nya menurun biarpun banyak yang bilang asupan makanan bawaan bayi itu bisa 3 hari, padahal dalam hati aku sudah kekeh anakku harus asi aku ga mau sambung sufor tp takut juga liat bayiku nangis terus ga berhenti ",,,
hujan deras juga ga berhenti hari sudah jam 9 malam, anakku tetep nangis akhirnya luluh juga hatiku,,, dan meminta suamiku untuk pergi keluar cari sufor, karena kakaknya dulu minum Bebelove adiknyapun kami putuskan minum sufor Bebelove juga. dan benar saja sampai hari ke 2,3,4 belum ada asiku.. klo misalnya aku ga ambil keputusan untuk memberi sufor buat anakku apalah jadinya?
hari ke 5 mulai ada tanda" ASi keluar setetes dua tetes ya Allah yah Rabb inilah cairan emas untuk anakku, setiap hari aku minum booster asi macam " mulai sayur"an hijau, moloco, Booster Tea, asifit dll aku minum demi melancarkan asi tapi sampai 1 bulan setiap di pompa paling dapat 10-30 ml
Ya Allah bagaimana cara aku memberikan asi buat anakku kalau begini caranya?
dimanakah letak kesalahanku? aku mulai panik gelisah stres mikirin asi. karena gak ada yang bantu aku di rumah merawat bayiku sendirian, beruntung si kakak lagi libur sekolah jadi aku belum begitu repot mengurusnya untuk siap" berangkat sekolah.
setiap hari aku selalu minta suamiku untuk beli bermacam" booster lagi, makan daun katuk, daun pepaya, pare, teh bangun" aku minum demi asi, hasilnya masih tetap sama tapi aku kekeh walaupun sufor yang pertama tapi PD ku tetep aku jejelin biar merangsang asiku.
pas anak umur 1,5 bulan tiba" anakku mencret ya Allah aku sehari bisa 5- 10 x pup, awalnya masih ada ampas, hari ke 3,4 seperti biji cabe terus saja begitu, searching sana sini mencari solusi, tapi anakku tetap lincah, tanpa demam, seminggu sudah pup nya masih seperti itu, kelihatanya BB anakku menyusut akupun mulai panik, hari sabtu aku tlp klinik permata bilang DSA adanya hari selasa jam 12 dan jam 5 sore, ok aku daftar jadwal jam 12 karena kalau sore sering hujan, saat itu suami lagi pergi jaga dipriuk maklum si suami dinas suka pulang 2 hari sekali. sebelum pergi kontrol aku minta solusi ke adiku yang bidan dia menyarankan stop formula kasih asi aja, sambil dikontrol kelihatannya gmn? tp fikirku bagaimana ini asikukan cuma sedikit sedangkan anakku bisa brp botol minumnya lumayan banyak, karena melihat sepertinya anaku mulai lemas aku putuskan untuk periksa ke bindan eis didekat rumah karena sekarang malah anakku mencret + bapil ketularan kakaknya, nah kasih tau sm bidannya diganti sufornya lactogen, tapi aku coba 3 hari msh pup seperti itu juga, dalam hati Ok baiklah nak mari kita saling berusaha aku stop formula jadi fokus asi saja, tutup mata Bissmillah mudahkanlah jalan kami ya Allah, setiap hari kerjaanku cuma nenenin aja karena aku takut anakku kurang cairan, belum sempat kontrol ke DSA nya karena tiba " ada sms dr klinik DSA ya gak masuk yah sudahlah jd sampai sekarang belum pernah keDSA.
terus cerita selanjutnya gimana ini waktu masuk kerja cuma 2 minggu lagi, aku harus bagaimana? dimasukin mak yanti ke group eping banyak baca banyak belajar banyak yg suport aku mulailah memompa saat anak nenen kiri aku pompa kanan, dapat 20-30 ml aku kumpulin masukin dalam freezer tapi masalahnya adalah kulkas dirumah hanya 1 pintu uda gt pintunya patah? campur stok ayam ikan.. achhhhh curhat sama suami Pa.. aku mau nyetok asi jadi kita harus ada kulkas buat asi, kata suami kulkas kita kan masih bisa, aku jelasin bla bla bla suamipun mikir padahal keterbatasan dana, aku bilang kita sewa saja? suamiku diam terus si bunda malah menyarankan ambil kulkas dirumahnya karena dia sangat sufort asi.tapi jarak antara bekasi dan citayam itu jauh berapa lagi biaya yg akan dikeluarkan untuk mengangkutnya, suamiku diam saja, dia cuma bilang sabar, dan alhamdulillah suamiku dapat rezeki dan akhirnya dia membeli kulkas 2 pintu, dari situ aku semakin giat memompa, meski puting terasa sakit banget pake pompa little giant elektrik alhasil sampai hari H masuk kantor terkumpul 21 botol dalam freezer alhamdulillah meski itu cuma untuk stok selama 3 hari saja.
untuk ibu " pejuang asi mari kita sama" berjuang, belajar saling suport untuk memberikan cairan emas demi buah hati kita
ini adalah hasil memompa dikantor sebanyak 3 x pompa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar